DEFINISI PSIKOLOGI
Psikologi yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari sikap insan dan proses mental. Psikologi merupakan cabang ilmu yang masih muda atau remaja. Sebab, pada awalnya psikologi merupakan penggalan dari ilmu filsafat wacana jiwa manusia. Menurut plato dalam buku Psikologi Umum oleh Kartini Kartono pada tahun 1996, psikologi berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat, hakikat, dan hidup jiwa insan (psyche = jiwa ; logos = ilmu pengetahuan).
Secara umum ilmu psikologi sanggup diartikan dengan suatu ilmu yang berkaitan dengan proses mental seseorang, baik dalam lingkungan hidup sikap normal ataupun sikap abnormal.
Umumnya ilmu psikologi tidak hanya mempelajari proses mental seseorang tapi juga imbas mental tersebut pada perilakunya. Sehingga sanggup dikatakan juga bahwa ilmu psikologi yaitu ilmu yang berkaitan dengan tanda-tanda dan kegiatan jiwa seseorang.
Pada pokoknya, psikologi itu menyibukkan diri dengan problem kegiatan psikis, ibarat berpikir, belajar, menanggapi, mencinta, membenci dan lain-lain. Macam-macam kegiatan psikis pada umumnya dibagi menjadi 4 kategori, yaitu : pengenalan atau kognisi, perasaan atau emosi, kemauan atau konasi, dan tanda-tanda campuran.
Namun hendaknya jangan dilupakan, bahwa setiap kegiatan psikis/jiwani itu pada waktu yang sama juga merupakan aktifitas fisik/jasmani. Pada semua kegiatan jasmaniah kita, otak dan perasaan selalu ikut berperan ; juga alat indera dan otot-otot ikut mengambil penggalan didalamnya.
PENGERTIAN PSIKOLOGI MENURUT BEBERAPA AHLI
Ada banyak andal yang mengemukakan pendapat wacana pengertian psikologi, diantaranya :
1. Pengertian Psikologi berdasarkan Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 13 (1990), Psikologi yaitu ilmu yang mempelajari sikap insan dan hewan baik yang sanggup dilihat secara eksklusif maupun yang tidak sanggup dilihat secara langsung.
2. Pengertian Psikologi berdasarkan Dakir (1993), psikologi membahas tingkah laris insan dalam hubungannya dengan lingkungannya.
3. Pengertian Psikologi berdasarkan Muhibbin Syah (2001), psikologi yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laris terbuka dan tertutup pada insan baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laris terbuka yaitu tingkah laris yang bersifat psikomotor yang mencakup perbuatan berbicara, duduk , berjalan dan lain sebgainya, sedangkan tingkah laris tertutup mencakup berfikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
4. Dari beberapa definisi tersebut diatas sanggup disimpulkan bahwa pengertian psikologi yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laris manusia, baik sebagai individu maupun dalam hubungannya dengan lingkungannya. Tingkah laris tersebut berupa tingkah laris yang tampak maupun tidak tampak, tingkah laris yang disadari maupun yang tidak disadari.
TOKOH-TOKOH PSIKOLOGI
1. Wilhem Wundt (1832 – 1920)
Lahir dalam keluarga intelektual, Wundt menamatkan pendidikannya dan memperoleh gelar sarjana dan doktornya dibidang kedokteran. Ketertarikanya dalam bidang fisiologis menciptakan dirinya sering melaksanakan riset fisiologis dan penelitian di bidang psikofisik bersama Johannes Mueller.
Dikenal sebagai bapak psikologi modern alasannya yaitu beliaulah yang pertama kali mendirikan laboratorium psikologi di Universitas Leipzig. Pendirian laboratorium ini merupakan awal dari berdirinya ilmu psikologi sebagai ilmu ilmiah yang bangkit sendiri yang terpisah dari ilmu – ilmu induknya ibarat ilmu filsafat dan ilmu faal.
Dalam 46 tahun pengabdiannya kepada ilmu psikologi, Wundt telah menulis laporan wacana penelitian dan teorinya dalam 54.000 halaman lebih. Hasil karyanya yang cukup populer antara lain, Principles og Physiological Psychologi, Voelkerpsychologie dan Beitrage Zur Theorie Der Sines Wahrnemung.
2. Ivan Pavlov (1849 -1936)
Tidak mempunyai gelar sarjana dan tidak mau disebut sebgai orang yang andal dalam psikologi yaitu salah satu ciri dari Ivan Pavlov. Sebenarnya, Pavlov yaitu seorang sarjanan ilmu faal yang fanatik. Yang jadinya melaksanakan eksperimen terhadap seekor anjing dikala sedang melaksanakan study pencernaan. Hasil eksperimennnya tersebut kemudian Pavlov kembangkan dalam satu studi perliaku yang dikenal dengan sebutan Classical Conditioning.
Sebuah study yang jadinya membawa Ivan Pavlov memperoleh penghargan Nobel. Penelitiannya juga merupakan dasar dari perkembangan psikologi behaviorisme. Study yang dilakukan oleh Pavlov juga merupakan dasar – dasar untuk melakukan penelitian dan pengembangan wacana teori – teori belajar.
CABANG-CABANG ILMU PSIKOLOGI
Cabang – cabang dari ilmu psikologi antara lain ada enam cabang, yaitu :
1. Psikologi Sosial
Cabang ilmu psikologi memilki 3 lingkup studi yaitu :
a. Studi yang mempelajari wacana imbas sosial terhadap proses mental dua individu ibarat studi wacana sifat (atribusi), motivasi dan juga persepsi
b. Studi yang mempelajari wacana proses – proses individual yang dilakukan bersama atau dalam suatu kelompok ibarat bahasa, sikap menjiplak dan sikap social
c. Studi yang mempelajari suatu interaksi dalam kelompok ibarat kepemimpinan, kerjasama, persaingan dan konflik
2. Psikologi Perkembangan
Adalah suatu cabang ilmu psikologi yang mempelajari proses perkembangan insan dan juga faktor – fkator yang mempengaruhi sikap seseorang semenjak dia lahir sampai berusia lanjut. Cabang psikologi yang satu ini sangat berkaitan dengan psikologi sosial dan psikologi kepribadian.
3. Psikologi Klinis
Adalah cabang psikologi yang menerapkan psikologi untuk memahami dan memulihkan kembali keadaan psikologi seseorang ke dalam psikologi normal serta mencegah terjadinya sikap abnormal.
4. Psikologi Kerekayasaan
Yaitu suatu cabang ilmu psikologi yang mempelajari wacana kekerabatan antara insan dan mesin guna meminimalisir adanya human error dikala memakai mesin.
5. Psikologi Pendidikan
Yaitu suatu cabang psikologi yang mempelajari bagaimana suatu individu dalam melaksanakan kegiatan berguru dan juga meninjau keefektifan suatu cara pengajaran. Psikologi pendidikan sebetulnya merupakan perkembangan dan pengabungan antara psikologi sosial dan psikologi perkembangan
6. Psikologi Industri dan Organisasi
Psikologi industri yaitu ilmu psikologi yang difokuskan wacana bagaimana perkembangan, prediksi kinerja dan penilaian kerja yang dilakukan seseorang. Sedangkan psikologi organisasi yaitu ilmu psikologi yang mempalajari bagaimana sebuah organisasi dalam berinteraksi dan mempengaruhi para anggotanya.
0 Response to "Psikologi"
Posting Komentar